Konfigurasi Samba

by 16.56 0 komentar
KONFIGURASI SAMBA
Samba server merupakan server berbasis protokol smb yang digunakan oleh OS berplatform Linux, Unix, maupun BSD untuk menyediakan layanan sharing data dan printer pada jaringan lokal sehingga memungkinkan komputer berbasis Windows dan Linux saling mengakses data secara bergantian.
Samba adalah protokol jaringan untuk sharing file yang bisa digunakan antara Windows – Linux maupun sesama Linux. 
Samba Server mempunyai beberapa keuntungan, yaitu :
v Samba merupakan program yang bersifat open source dan dapat digunakan secara pribadi maupun untuk perusahaan
v Samba mampu menjembatani sistem operasi yang berbeda.
v Samba mampu mengoptimalkan mesin Linux.
v Samba dapat berbagi sumber data.
v Samba mampu menangani pembagian sumber daya perangkat keluaran seperti printer.
v Samba mengizinkan komputer Windows untuk mengakses driver yang di miliki komputer Linux
Berikut langkah – langkah konfigurasi samba
1.      Sebelum melakukan instalasi samba sudah harus mengkonfigurasi DHCP terlebih dahulu
2.     Install samba dengan perintah apt-get install samba
3.     Untuk masuk ke konfigurasi samba ketikkan perintah nano /etc/samba/smb.conf
4.     Hilangkan tanda pagar (#) didepan kata security
5.     Pada baris paling bawah ketikkan perintah seperti dibawah ini
6.     Keluar dan simpan dengan menekan Ctrl + X kemudian  Y lalu enter
7.      Kemudian restart dengan perintah service smbd restart
8.     Masuk kedirektori home lalu buat folder baru dengan nama share lalu ubah hak akses dengan chmod 777 jika directory yang telah dibuat telah berwarna hijau berarti telah berhasil
mkdir share
chmod 777 /home/share
9.     Kemudian lagi restart dengan perintah service smbd restart

10. Ping IP virtual
11.   Untuk sharing data buka file yang telah dibuat















Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

0 komentar:

Posting Komentar